Bekerja dari pagi hingga malam membuat seseorang tak memiliki waktu yang banyak untuk olahraga. Mereka pun menyempatkan olahraga pada malam hari. Namun, masih banyak yang bertanya-tanya apakah olahraga pada malam hari baik untuk kesehatan.
Dokter spesialis olahraga, Andi Kurniawan mengatakan, olahraga sebenernya sangat baik dilakukan pada pagi hari di mana udara lebih segar dan terpapar sinar matahari. Akan tetapi, jika tidak sempat melakukannya pada pagi hari, olahraga pada sore hingga malam hari pun tidak masalah bagi kesehatan.
"Mereka yang enggak sempat olahraga di pagi hari, baru sempatnya malam hari akan jauh lebih baik daripada yang tidak olahraga sama sekali. Sekarang, kan banyak yang olahraga, lari malam di Senayan, itu enggak ada masalah," ujar Andi di Jakarta, Jumat (3/10/2014).
Andi mengatakan, olahraga malam hari tidak disarankan terlalu malam atau mengganggu waktu tidur. Hal ini dapat mempengaruhi kualitas tidur Anda. Selesai berolahraga, Anda pun sebaiknya tidak langsung tidur. Berilah jeda sekitar 1 sampai 1,5 jam dari waktu olahraga dan tidur.
"Olahraga malam hari juga harus dengan pemanasan terlebih dahulu. Lalu ketika selesai lakukan pendinginan dan peregangan. Jangan langsung tidur," kata Andi.
Andi menjelaskan, olahraga pada orang dewasa direkomendasikan paling sedikit 150 menit dalam lima hari atau 30 menit per hari. Jika tak banyak cukup waktu, olahraga boleh saja dilakukan secara bertahap dalam satu hari. Misalnya, 10 menit pagi hari dan sisanya pada siang, sore atau malam hari.
Menurut dia, tidak ada batasan waktu berapa lama sebaiknya seseorang olahraga di malam hari. Pada prinsipnya, berolahragalah sesuai kemampuan dan kondisi tubuh. Jika tidak terbiasa berolahraga, mulailah dengan melakukan aktivitas fisik yang ringan. Yang terpenting, jangan biarkan diri Anda tidak bergerak aktif. Sempatkan lah melakukan aktivitas fisik atau olahraga setiap hari untuk hidup yang lebih sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar